bunga dimana-mana! di jalanan, di angkot, di pusat perbelanjaan, di sekolah-sekolah, dimana-mana. kota dengan kutukan Dyah Pitaloka yang menasbihkan bahwasanya setiap gadis yang terlahir di kota ini pasti akan jadi cantik. kota dengan hampir semua awalan 'ci' = 'cai' = air. kota yang akrab dengan dingin.
Bandung.
perjalanan saya di kota ini tidak terdokumentasi dengan baik, karena engga ada kamera atau alat-alat lain, selain itu saya juga sedang tidak mood berfoto-foto. cukup dokumentasikan saja dalam tulisan-tulisan kacau dan engga tersistem disini.
ya, mendeskripsikan Bandung di Yogyakarta, dan tujuan perjalanan saya sepertinya bukan lagi tempat yang saya tuju, dokumentasi narsis, tapi perjalanan itu sendiri ~jadi inget Supernova : Akar :) ~ yah, intinya mah jalan-jalan!
dan kota itu terkenal dengan wisata belanja! sementara hobi saya bukan belanja! dan jadilah saya mengantar-pengantar saya belanja pernik-pernik kaum hawa di salah satu pusat perbelanjaan yang terkenal di kota itu.
terheran sendiri dan berpikir : 'yah, begitulah cEwE!'
Bandung dan Helnaria.
kenapa juga lagi-lagi nama itu yang mesti saya tulis?! kenapa juga di pertemuan terakhir yang harusnya jadi 'finish' malah jadi 'start' lagi, balik ke titik awal lagi, stage awal orang patah hati. ada lagi rasa yang saya bawa pergi kemana-mana tanpa saya sadarin, tanpa saya mauin! dan saya serius!
kemanaaa aja saya jalan, pasti aja ada dia.
kenangan tentang dia.
yang kata siperahukecil : kenangan itu hanya akan jadi hantu di sudut pikir.
yang bisa saya simpulkan : saya dan kenangan, saya dan si hantu sudut pikir, dan saya mulai sedikit agak engga waras. hahaha ~nah loh, dah mulai ketawa sendiri kan?!~
saya engga beli oleh-oleh atau apa, mengingat persediaan dana terbatas, nginep pun nebeng rumahnya uLie, hanya gantungan kunci bertuliskan : 'PERNAH PATAH HATI DI BANDUNG' yang udah merefleksikan semuanya. childish? bego? gak mau nyimpen kenangan? menerima keadaan?
sebenernya enggak gitu juga, hanya aja seperti saya jelaskan tadi, kemanapun saya pergi, dia yang di kepala saya juga ikut! engga cuma dia, tunggal! tapi juga segala hal yang saya rasa pernah berkaitan dengan dia.
yah, saya masih sangat amat labil! saya belum ikhlas, anggap saja begitu.
tapi saya rindu.
sangat amat merindukannya.
~kamu hanya perlu tahu, rasa ini masih ada! utuh Teh.. dan saya hanya bisa berusaha buat meredam semuanya dalam kotak berlabel 'patience'~
jalan jatihandap gg h.tarmedi no 175 cicaheum bandung.
saya menyimpan sesuatu di rumah itu.
saya masih punya harapan untuk sesuatu yang baik..
dan saya hanya tak ingin memberatkanmu, sungguh! saya yang membuatnya menjadi sedemikian berat!
Bandung, 13-14 Februari 2010, manis.. miris.. rindu..
~terimakasih spesial untuk uLie sekeluarga, uWie juga, buat uZie saya minta maaf karena uLienya udah saya bajak! hehehe, perahu kecil yang habis dari bDg langsung opname, cepet sembuh! cepet sehat! awas kalo engga! dan semuanya... lain kali saya kesana lagi, dengan oNenk sebagai tour-guidenya.!~
Tidak ada komentar:
Posting Komentar